Welcome to my own blog

Lets share what you want to share^_^

Sabtu, 29 Oktober 2011

IMPLEMENTASI DARI KONSEP MARKETING MIX

Sebagai berikut adalah contoh untuk masing – masing poin yang ada dalam Konsep Marketing Mix (Bauran Pemasaran), yaitu :
1.     People, kita menentukan segmen pasar kita atau market yang kita tuju yang bisa nantinya bisa menggunakan produk jasa kita khususnya hotel. Contohnya Convention Hotel, hotel ini akan membidik perusahaan – perusahaan yang memang biasanya akan melakukan banyak event ataupun meeting di hotel tersebut, sedangkan Resort Hotel akan memilih family guest, honeymoon couples, treasur hunt groups sebagai market mereka. People lain disini adalah para karyawan yang memberikan pelayanan atau service kepada tamu kita, seorang hotelier harus mempunyai attitude, skill dan knowledge untuk memberikan excellent service dan agar standard performance para karyawan tetap terjaga maka biasanya hotel membuat Standard Performance Figure yang biasanya dipasang di employee dining room ataupn di mading khusus info – info untuk para employee.
2.    Product, contohnya makanan – makanan yang disediakan oleh restaurant kita semua harus disesuaikan dengan calon guest yang akan tinggal di hotel, misalnya ada tamu yang vegetarian jadi kita harus menyediakan berbagai jenis vegetarian food juga di restaurant hotel tersebut. Contoh lain, kita membuat tempat bermain khusus buat anak – anak dari tamu yang menginap di hotel kita, seperti yang kita lihat sekarang ini sudah banyak hotel yang menyediakan fasilitas bermain bagi anak – anak, melihat dari family guest yang membawa anak dalam perjalanannya dan tentunya yang mereka butuhkan adalah arena bermain bagi anak mereka.
3.    Price, memberikan diskon bila tamu tersebut menggunakan jenis credit card tertentu (AMEX,VISA dsb) ketika ingin menikmati fasilitas yang ada di hotel seperti Bar, Restaurant, Gym dll. Memberikan special rates untuk regular guest. Memberikan diskon kepada travel agent yang telah menjadi perantara kita.
4.    Place, contoh untuk place sendiri adalah seperti pemilihan lokasi hotel. Beberapa Convention Hotel memilih berada di pusat kota, sedangkan Resort Hotel memilih tempat wisata atau objek wisata sebagai tempat beroperasinya. Selain lokasi dari hotel place juga berarti pendistribusian, banyak hotel menggunakan Travel Agent sebagai perantara mereka karena pihak hotel sudah tahu bahwa suatu travel agent tidak akan sepi dengan tamu, maka dari itu hotel lebih memilih travel agent sebagai perantara mereka. Perantara yang secara tidak langsung membantu kita dalam proses pendistribusian adalah tamu kita sendiri, karena calon tamu kita juga akan mendengar pendapat atau komentar dari saudara atau teman yang sebelumnya menginap di hotel kita.
5.    Promotion, hotel biasanya melakukan Sales Call atau Personal contact: bagian sales akan mendatangi calon-calon tamunya dan memberikan penjelasan singkat tentang hotel kita. Dan sekarang yang sedang banyak dilakukan oleh hotel – hotel adalah mengundang stasiun televisi ataupun surat kabar/majalah untuk meliput langsung produk dan fasilitas yang ada di hotel tersebut, sehingga hasilnya dapat dilihat langsung oleh para penonton dan pembaca yang nantinya akan menjadi calon pembeli kita. Selanjutnya yang banyak dilakukan oleh hotel-hotel ada membuat situs diinternet untuk mempermudah para calon konsumen dan metode yang paling jadul adalah membuat brosur, flayer, pamflet dsb.
6.    Positioning, meliputi seluruh people(karyawan), product, price, place dan bagaimana gencarnya kita melakukan promosi akan mempengaruhi positioning. Selain itu guest atau tamu juga akan mendengarkan pendapat dari teman ataupun keluarga mereka yang pernah menginap di hotel kita sebelumnya. Dengan semua itu, apabila kita mempunyai reputasi atau nama yang baik maka hotel kita akan mendapatkan posisi dipikiran para calon tamu kita. Misalnya Grand Hyatt Jakarta kenapa hotel itu selalu menjadi pilihan diantara para pesaingnya seperti Mandarin Oriental, Kempenski dan hotel lain yang berdekatan dengan Grand Hyatt, itu karena Grand Hyatt sudah mendapatkan posisi sendiri dari para calon-calon tamunya.
7.    Physical Evidence, pihak hotel menggunakan interior dan ekterior yang menarik seperti HardRock Hotel yang mempunyai tema yang berbeda dari hotel – hotel lainnya. Membuat halaman web hotel yang menarik dan memuat semua informasi yang diinginkan oleh calon tamu kita seperti jenis kamar, fasilitas hotel dan promosi – promosi hotel lainnya.
8.    Process, contohnya kita ambil saat tamu tiba di hotel hal pertama yang akan dilakukan oleh guest tersebut adalah check-in dan seperti yang kita tahu bahwa tamu yang datang ke hotel ingin cepat – cepat beristirahat di kamar yang mereka inginkan dan kita harus memberikan proses check-in kepada tamu – tamu kita agar mereka merasa dilayanin dengan cepat dan tepat atau proses ini biasa disebut Express Check-in, bahkan ada beberapa hotel yang proses check-in untuk tamunya dapat dilakukan di dalam kamar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar